Monday, June 21, 2010

Khalifah Umar dan Taubatnya Lelaki Tua


Suatu kali,Umar keluar rumahnya bersama Abdullah bin Ma'sud.
Tiba-tiba beliau melihat cahaya api.Beliau mendekati arah api itu hingga memasuki suatu kampung.Ternyata,cahaya itu bersumber dari sebuah rumah,Ia mendatangi tempat itu dan Ia mendapati ada lelaki tua sedang minum khamer dan di sebelahnya ada wanita penyanyi.
Ia tidak sadar sampai Umar menghardiknya.Umar berkata,"Aku tidak melihat malam hari ini pemandangan yang lebih buruk dari seorang Lelaki tua yang sedang menunggu saat kematiannya"


Lelaki tua itu mengangkat kepalanya dan berkata
"Wahai Amirul Mukminin,
Sesungguhnya apa yang engkau lakukan terhadapku lebih buruk lagi.
Karena engkau melakukan tajassus(menyelidiki/memata-matai kesalahan orang lain)
Padahal tajassus itu di larang.
Dan engkau masuk ke dalam rumahku juga tanpa ijin.
"Benar apa yang kau katakan,"kata Umar.
Kemudian Umar keluar sambil menangis dan mengusapkannya dengan bajunya,lalu bergumam,

"Wahai Umar,celakalah dirimu,Jika Rabbmu tidak memberi ampun padamu."
Lelaki tua itu tidak hadir di majelis Umar untuk sementara waktu.Sampai pada suatu kali,ketika Umar duduk di antara kawan-kawannya,ia melihat lelaki tua itu menyembunyikan dirinya di ujung majelisnya.
"Panggillah kemari Lelaki tua itu,"kata Umar.
Lelaki tua itu mendatangi Umar dengan perasaan takut karena mengira Umar akan menghukum karena telah melihatnya bersalah.Lelaki itu di persilahkan mendekat di sisi Umar,kemudian Umar membisiki telinganya,
"Demi yang mengutus Muhammad dengan benar,aku tidak memberitahu kepada siapapun tentang perbuatanmu yang aku lihat,meskipun kepada Ibnu Mas'ud yang datang bersamaku pada waktu itu."
Gantian lelaki tua mendekatkan mulutnya ke telinga Umar dan bebisik,
"Wahai Amirul Mukminin,demi yang mengutus Muhammad dengan benar,sejak kedatanganmu kepadaku waktu itu,aku tidak mengulangi lagi kesalahanku"

Maka Umar mengucapkan kalimat Takbir dengan keras,sehingga membuat orang-orang yang berada di majelis itu terkejut,tetapi mereka tidak mengetahui apa yang menyebabkan Umar berTakbir

(Kanzul Ummal,3/692/693)

No comments:

Post a Comment